Doran Gadget – Selama ini sebagian dari kita beranggapan jika drone digunakan untuk keperluan videografi dan fotografi saja. Namun, tahukah Anda keberadaan drone juga dapat membantu tugas dari kepolisian? Mulai dari misi penyelamatan hingga memantau keamanan publik.
 Studi dari Bard College sebagaimana dikutip oleh Halo Robotics, penggunaan drone untuk misi kepolisian mengalami peningkatan penggunaan sejak tahun 2020 lalu. Apa saja fungsi dan manfaat dari drone polisi dan rekomendasinya? Simak ulasannya dalam artikel yang dihimpun oleh tim Doran Gadget kali ini sampai tuntas.
Fungsi dan Manfaat Drone Polisi
Ada beberapa manfaat drone kepolisian yang dapat dirasakan oleh institusi penegak hukum dan keamanan publik, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Digunakan untuk Reka Adegan Lokasi Kecelakaan
Pertama, drone untuk tugas kepolisian dapat digunakan dalam proses reka ulang adegan di lokasi kecelakaan. Drone dapat terintegrasi dengan software untuk melakukan pemetaaan. Salah satunya adalah integrasi dengan software fotogrametri seperti PIX4D.
Dengan proses pembuatan peta 3D yang lebih akurat dan detail, ini akan memudahkan pihak kepolisian dalam reka adegan kecelakan dan membuat analisis kejadian. Selanjutnya, data analisis tersebut bisa digunakan untuk investigasi pihak yang terlibat hingga proses klaim asuransi.
Baca juga: 7 Jenis Drone yang Sering Digunakan untuk Berbagai Aktivitas
2. Pemrosesan Data Lebih Cepat
Selanjutnya, drone poisi mampu untuk pemrosesan data yang lebih cepat. Ini bukan tanpa alasan, sebab drone dapat dioperasikan dengan cepat. Misalnya drone dapat dikerahkan untuk terbang ketika dibutuhkan hanya hitungan menit saja ketika terjadi kondisi darurat seperti kerusuhan dan tindakan kejahatan lainnya.
Dari tampilan foto dan video yang dihasilkan drone, membuat kinerja kepolisian menjadi lebih cepat. Terutama dalam melakukan investigasi dan inspeksi kondisi darurat tersebut untuk menentukan tindak lanjut yang tepat sasaran tanpa menunggu dalam waktu lama.
3. Pelacakan Orang Hilang
Fungsi ketiga dari drone kepolisian yakni bisa digunakan untuk misi pencarian orang hilang. Dengan ukurannya yang kecil dan manuver yang lebih baik, drone lebih unggul dibandingkan pesawat berawak. Sebab, dapat diterbangkan di ketinggian paling rendah dan ruang sempit sekalipun.
Terlebih lagi drone yang dibekali dengan kamera thermal, dapat mendeteksi keberadaan seseorang di area tertentu. Seperti pelacakan di daerah yang dipenuhi dengan semak-semak, reruntuhan, dan objek lain yang menghalangi pandangan mata manusia ketika misi pencarian.
Baca juga: Drone Pengangkut Barang: Solusi Ekspedisi di Masa Depan
4. Membantu Menjaga Keamanan Publik
Keamanan publik memang jadi tugas utama dari kepolisian. Contoh manfaat yang keempat ini misalnya dalam memantau kerumunan besar pada event tertentu. Mulai acara konser musik, penonton olahraga, hingga demonstrasi dengan masa besar.
Dengan begitu, kepolisian dapat merespon kondisi darurat lebih efektif. Terlebih lagi dengan payload  khusus seperti speaker yang bisa digunakan untuk proses penguraian massa ketika terjadi insiden dalam sebuah kerumunan. Cara ini dinilai lebih tepat sasaran.
5. Menekan Biaya Pengeluaran
Manfaat yang terakhir adalah dengan menggunakan drone khusus misi kepolisian dapat menekan biaya pengeluaran. Perlu diketahui, untuk misi keamanan publik memang memerlukan biaya yang tidak sedikit. Mulai dari persiapan hingga proses mengamankan sektor vital.
Memang, drone polisi memiliki harga yang relatif bersahabat tergantung pada spesifikasi yang dimilikinya. Tentu, ini menjadi nilai investasi bagi lembaga dan institusi kepolisian di masa mendatang. Khususnya dalam misi-misi mengamankan sektor publik dalam jangka waktu lama.
Baca juga: Kapan Drone Ditemukan? Ini Sejarah, Jenis, dan Harga Drone!
Kriteria Drone Kepolisian
Dalam memilih drone polisi, ada beberapa kriteria yang harus diperhatikan. Tujuannya adalah agar mendapatkan kinerja yang optimal dalam berbagai misi yang telah disebutkan di atas. Adapun kriteria ini mulai dari sektor kamera, payload, dan ketangguhannya yakni:
- Drone setidaknya memiliki sistem double camera yakni fungsi untuk thermal dan RGB. Sebab, dua sensor tersebut dapat diandalkan dalam misi pengawasan, identifikasi tersangka, hingga mengumpulkan bukti-bukti kejahatan.
- Untuk payload, drone dapat dipasangkan perangkat tambahan seperti speaker, lampu, hingga mekanisme untuk pengiriman persediaan penting. Misalnya kotak P3K, obat-obatan, dan lainnya di situasi darurat dalam misi penyelamatan korban.
- Drone kepolisian haruslah tangguh di berbagai kondisi, baik itu pengoperasian pada malam hari maupun siang hari. Termasuk penggunaannya di kondisi cuaca buruk.
Baca juga: Apa Itu Thermal Drone dan Fungsinya? Berikut Penjelasannya!
Rekomendasi Drone Polisi DJI
Salah satu drone polisi terbaik yang bisa Anda pilih adalah dari DJI Enterprise. Ada beberapa seri dan tipe beserta perangkat pendukungnya untuk berbagai misi keamanan dan keselamatan publik, antara lain:
1. DJI Mavic 3T
Pertama adalah DJI Mavic 3T yang merupakan seri drone dengan desain yang ergonomis, ringkas, dan mudah dibawa ke mana saja. Berbeda dengan seri DJI Mavic 3 reguler, pada seri Mavic 3T ini dilengkapi dengan kamera thermal yang mampu melacak dengan memanfaatkan suhu di area operasi.
Resolusi kameranya tidak kalah tajam dengan ukuran 48MP. Kamera tersebut juga didukung dengan sensor CMOS ½. Kemudian untuk Display of View (DFOV)-nya yakni 61°. Panjang fokus kameranya 40mm dan memiliki resolusi 640×512 pixel. Kamera juga dapat diperbesar (zoom) dengan pembesaran hingga 28 kali. Untuk informasi produk dan spesifikasi lebih lanjut mengenai drone DJI Mavic 3 Thermal bisa klik di sini.
Baca juga: DJI Mavic 3 vs Mavic 3 Enterprise vs Mavic 3 Thermal – Ini Perbedaannya!
2. DJI Matrice 30T
Selanjutnya yakni DJI Matrice 30T atau biasa disebut juga dengan DJI M30T. Keunggulan dari drone ini adalah memiliki multi-sensor yang canggih dan lengkap. Beberapa di antaranya adalah kamera thermal, kamera RGB, laser, hingga sensor Night Vision untuk proses pendeteksian di malam hari tanpa hambatan.
Tak hanya itu saja, dari segi performa pun sangat tangguh. Sebab, drone ini mampu terbang hingga 41 menit dan jarak jangkau transmisinya hingga 15 kilometer. DJI Matrice 30T juga dapat dioperasikan saat kondisi ekstrem seperti angin kencang dan hujan deras berkat dukungan sertifikasi IP55 .
Selain itu, drone bisa dioperasikan pada suhu -20° C sampai dengan 50° C. Untuk informasi produk dan spesifikasi lebih lanjut mengenai drone DJI Matrice 30 T bisa klik di sini.
3. DJI Matrice 300 RTK dan Payload DJI Zenmuse H20N
Terakhir ada drone DJI Matrice 300 RTK dengan payload DJI Zenmuse H20N. Drone DJI Matrice 300 RTK memang kompatibel jika digunakan dengan payload dari DJI. Dengan begitu, tidak sekadar tangguh di berbagai kondisi saja, keberadaan payload Zenmuse H20N membuat proses pendeteksian dan pencarian menjadi lebih baik.
Hal itu karena H20N memiliki dua starlight dan memiliki kemampuan untuk zoom dan wide tanpa mengurangi kualitas gambar. Lalu, juga terdapat dua buah sensor thermal dan laser rangefinder untuk mendeteksi keberadaan manusia pada jarak 3-1200 meter dengan kondisi gelap. Untuk informasi produk dan spesifikasi lebih lanjut mengenai drone DJI Matrice 300 RTK bisa klik di sini.
Baca juga: DJI Matrice 300 RTK: Harga dan Spesifikasi
Penutup
Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan drone polisi memberikan keuntungan besar untuk tugas keamanan dan keselamatan publik. Terutama dalam misi pengawasan lebih baik, efisien, akurat, dan cepat. Tertarik untuk menggunakan drone kepolisian untuk instansi Anda?
Konsultasikan dengan kami untuk pengadaan dan informasi produk melalui admin kami via WhatsApp di nomor 087834601568. Sebagai mitra resmi DJI Eneterprise, kami menjual drone original dengan garansi resmi pabrikan. Selain itu, dapatkan pula berbagai benefit dan keuntungan lainnya di setiap pembelian dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
