DJI Matrice 400: Drone Enterprise Terbaru dengan Spesifikasi Premium untuk Profesional

DJI Matrice 400 dirancang dengan kemampuan multi-payload dan cocok untuk berbagai skenario penggunaan. Dengan daya angkut maksimal hingga 6 kg, drone ini mendukung konfigurasi gimbal tunggal atau gimbal ganda di bagian bawah. Selain itu, tersedia konektor gimbal ketiga dan 4 port eksternal E-Port V2, memungkinkan pemasangan hingga 7 payload sekaligus untuk fleksibilitas tinggi dalam berbagai misi.

Drone ini dapat dipasangkan dengan berbagai perangkat, termasuk Zenmuse H30 Series, L2, P1, S1 Spotlight, V1 Speaker, hingga Manifold 3, serta payload dari pihak ketiga. Dengan kombinasi ini, pengguna bisa memaksimalkan potensi Matrice 400 untuk berbagai kebutuhan seperti pemetaan, pemantauan, penyelamatan darurat, hingga inspeksi industri.

Beberapa payload unggulan antara lain Zenmuse H30 Series dengan lima modul kamera dan sensor canggih, Zenmuse L2 untuk pemetaan geospasial berbasis LiDAR, serta Zenmuse P1 yang ditujukan untuk fotogrametri presisi tinggi. Ada juga Zenmuse S1 (lampu sorot) dan V1 (pengeras suara) untuk misi malam hari atau situasi darurat, serta Manifold 3 yang memberikan kekuatan komputasi besar dalam ukuran kecil untuk efisiensi operasional.

Fitur Ketahanan dan Keandalan Tinggi

DJI Matrice 400 dirancang untuk bekerja di kondisi ekstrem dengan perlindungan IP55, yang membuatnya tahan terhadap debu tebal dan hujan lebat. Drone ini juga mampu terbang stabil di suhu ekstrem mulai dari -20°C hingga 50°C, sehingga cocok untuk digunakan di lingkungan panas maupun dingin. Keandalan ini sangat penting untuk misi-misi penting seperti penyelamatan atau inspeksi di lokasi sulit.

Fitur keamanan unggulan lainnya adalah sistem pendeteksi hambatan tingkat tinggi yang menggabungkan rotating LiDAR, radar mmWave presisi tinggi, dan sensor vision fisheye berwarna dalam kondisi minim cahaya. Kombinasi ini memungkinkan drone mendeteksi objek kecil seperti kabel listrik di daerah pegunungan bahkan saat malam atau dalam kondisi hujan dan kabut. Sistem ini meningkatkan keselamatan terbang secara signifikan, terutama di area yang kompleks atau berbahaya.

Baca juga: Spesifikasi DJI Zenmuse S1, Lampu Sorot untuk Drone

Transmisi Video Stabil dan Posisi Akurat

Matrice 400 dilengkapi dengan sistem transmisi video O4 Enterprise yang menggunakan sepuluh antena dan antena phased array berkekuatan tinggi di remote control, memungkinkan jangkauan hingga 40 km. Drone ini juga mendukung frekuensi sub-2G dan dapat otomatis beralih jaringan seluler jika menggunakan dua DJI Cellular Dongle 2.

Dengan fitur Airborne Relay, satu drone bisa menjadi pemancar sinyal untuk drone lain. Ditambah kemampuan positioning berbasis sensor omnidirectional dan vision assist berwarna penuh, Matrice 400 menawarkan pengalaman terbang yang aman dan presisi, bahkan dekat bangunan kaca atau tebing curam.

Deteksi Cerdas dan Pelacakan Akurat

Matrice 400 dibekali fitur Smart Detection yang memanfaatkan kamera visual dan termal dari Zenmuse H30 Series untuk mendeteksi kendaraan, kapal, hingga manusia dalam misi pencarian dan penyelamatan maupun patroli rutin. Selain itu, drone ini mendukung pengambilan foto grid resolusi tinggi serta pelacakan objek secara real-time dengan akurasi tinggi. Berbagai tampilan AR seperti Power Line AR, Map View AR, AR Flight Waypoint, dan anotasi langsung pada layar membantu pengguna mengenali lokasi penting dengan cepat, bahkan saat malam hari di area padat kota.

Terbang Mengikuti Medan dan Pendaratan di Kapal

Matrice 400 juga mendukung Real-Time Terrain Follow, yaitu kemampuan untuk menjaga ketinggian yang stabil mengikuti kontur tanah secara otomatis, baik saat terbang manual maupun menggunakan jalur otomatis. Ini sangat bermanfaat untuk misi penyelamatan berskala besar atau pemetaan yang membutuhkan konsistensi ukuran objek di layar dan hasil data GSD yang akurat.

Untuk operasi laut seperti patroli atau inspeksi turbin angin, drone ini juga mampu lepas landas dari kapal diam maupun mendarat di kapal yang bergerak, berkat kemampuan mengenali pola pendaratan di geladak secara otomatis.

Mode Terbang Pintar dan Otomatisasi Misi

Fitur-fitur canggih seperti Cruise, FlyTo, Smart Track, dan Point of Interest (POI) memungkinkan Matrice 400 menyesuaikan arah dan kecepatan terbang secara otomatis sesuai kondisi di sekitarnya, terutama saat terjadi bencana atau situasi darurat.

Dalam mode otomatisasi lanjutan, drone ini dapat mengikuti jalur jaringan listrik menggunakan sistem Zenmuse L2, termasuk penerbangan di rute lereng dan jalur geometris. Rotating LiDAR akan mendeteksi rintangan secara langsung dan secara otomatis menghindari kabel silang, menjadikan operasi lebih efisien dan aman tanpa banyak intervensi manual.

Baca juga: DJI Mavic 4 Pro vs Mavic 3 Pro: Mana yang Lebih Unggul untuk Kebutuhan Anda?

Daya Tahan Baterai Luar Biasa

Baterai drone Matrice 400 memiliki kapasitas besar yaitu 20,254 mAh dengan tegangan 48.23V yang mampu memberikan energi sebesar 977 Wh. Dengan baterai ini, Matrice 400 dapat mencapai waktu terbang hingga 59 menit dalam kondisi terbang maju dengan payload, serta waktu hovering mencapai 53 menit.

Keunggulan ini memberikan efisiensi operasional lebih lama, sangat ideal untuk misi yang membutuhkan waktu terbang lama seperti survei skala besar, pemantauan infrastruktur vital, dan operasi SAR. Drone ini juga dilengkapi kemampuan penggantian baterai secara cepat dalam waktu 45 detik, tanpa kehilangan koneksi satelit, sehingga misi dapat dilanjutkan dengan lancim tanpa gangguan signifikan.

Aksesori Lengkap dan Tangguh

DJI Matrice 400 didukung berbagai aksesori canggih yang menunjang operasional profesional. Salah satunya adalah DJI RC Plus 2 Enterprise Enhanced, remote control dengan layar super terang yang tetap terlihat jelas meski di bawah sinar matahari langsung.

Dengan rating IP54 dan tahan suhu ekstrem (-20°C hingga 50°C), remote ini juga dibekali antena bawaan berperforma tinggi serta mendukung transmisi video hybrid 4G dan sub2G untuk koneksi stabil di berbagai kondisi medan.

Selain itu, tersedia juga aksesori seperti baterai TB100, stasiun baterai pintar BS100, dongle seluler DJI Cellular Dongle 2, baterai tethered TB100C, dan stasiun multifungsi D-RTK 3 untuk mendukung berbagai jenis misi.

Perangkat Lunak Profesional dan Ekosistem Pengembang

Untuk mendukung kebutuhan industri, DJI menyediakan software seperti DJI Terra, DJI FlightHub 2, dan DJI Modify. DJI Terra, misalnya, adalah software rekonstruksi 3D berbasis fotogrametri yang mampu menghasilkan peta 2D dan 3D yang akurat, serta memproses data point cloud dari Zenmuse L2.

Cocok untuk keperluan seperti pemetaan lahan, inspeksi jaringan listrik, penanganan darurat, hingga kehutanan. Pengembang juga bisa memanfaatkan Open Developer Ecosystem yang terdiri dari PSDK (Payload SDK), MSDK (Mobile SDK), Cloud API, dan akses data terbuka untuk menciptakan solusi aplikasi baru menggunakan data dari sensor, radar, dan payload drone.

Garansi dan Proteksi DJI Care Enterprise Plus

Untuk menjamin keamanan investasi, DJI menyediakan layanan DJI Care Enterprise Plus secara gratis selama 1 tahun. Layanan ini mencakup perbaikan tanpa batas dalam batas cakupan, penggantian baterai setahun sekali, serta perlindungan untuk seluruh unit armada drone.

Termasuk juga layanan pengiriman dua arah gratis, dukungan cepat dari tim ahli DJI, serta enkripsi data video AES-256, mode data lokal, dan penghapusan log hanya dengan satu klik. Selain itu, tersedia layanan garansi tambahan resmi selama 1 tahun yang mencakup komponen utama dan perbaikan langsung dari teknisi profesional DJI.