DJI Agriculture – Selain drone untuk membantu penyemprotan dan pemantauan lahan, salah satu platform yang utama adalah aplikasi pendukungnya. DJI sendiri sebagai pabrikan drone pertanian juga memiliki sejumlah aplikasi tersebut seperti DJI SmartFarm. Apa saja keunggulan aplikasi DJI SmartFarm ini dalam mendukung pertanian modern? Simak ulasannya di artikel kali ini!
Keunggulan DJI SmartFarm untuk Pantau Pertanian
Berikut beberapa keunggulan yang bisa dirasakan oleh para pengguna saat menggunakan DJI SmartFarm dari smartphone dan perangkat pintar lainnya seperti tablet dalam memantau lahan pertanian:
1. Kelola Data dan Koordinasi Tim Lebih Mudah
Pertama, DJI SmartFarm cukup mudah digunakan karena kompatibel di sistem operasi Android 7.0 dan di atasnya maupun iOS versi 12.0 dan di atasnya. Tampilan dan interface-nya sangat user friendly, Mulai dari pemantauan saat mengelola penyemprotan, penyebaran benih, dan kolaborasi tim hingga laporan secara mendetail.
Penyajian data yang ditampilkan cukup mudah dipahami. Pengguna bisa melacak jalur penerbangan drone menggunakan parameter peta. Termasuk fitur seperti pembagian lahan yang akan disemprot, tutorial, dan pengukuran lahan. Pantau aktivitas secara realtime dan melihat laporan yang masuk hanya dengan beberapa ketukan saja di layar smartphone Anda.
Tak hanya itu, buat tim lalu bagikan tugas kepada anggota hanya dalam hitungan menit saja. Nantinya, anggota tim dapat berbagi data dengan lainnya. Termasuk memilih jalur penyemprotan dan lainnya. Laporan yang dibagikan dapat menjadi acuan Anda untuk menganalisis area lahan yang dilakukan penyemprotan. Jobdesk yang dibagikan pun beragam. Mulai dari pembagian lahan, siapa yang ditugasi untuk mengelola, dan mengolah data yang ada.
Baca juga: 5 Manfaat Drone untuk Pertanian dan Tantangannya
2. Mendukung Manajemen Lapangan
Pengelolaan lahan pertanian, khususnya dengan area yang luas memerlukan manajemen yang baik dan terarah. Cara manual tentu akan memakan waktu lama. DJI SmartFarm hadir sebagai solusi penyederhana dari pengelolaan tersebut. Khususnya pengelolaan tanaman ladang seperti gandum, padi, dan jagung lebih efisien. Begitu pun dengan tanaman perkebunan seperti kapas, pohon jeruk, pohon apel, dan teh.
Manajemen pengelolaan lahan semakin mudah dengan dukungan drone DJI Agriculture lainnya seperti Mavic 3M. Selain menghemat waktu, penggunaannya juga meningkatkan efisiensi alur kerja pihak-pihak yang terlibat. Mulai dari petani hingga pemilik lahan.
3. Tampilan Gambar Jernih dan Berkualitas Tinggi
Analisis data lapangan secara realtime, memerlukan dukungan gambar berkualitas tinggi. Aplikasi ini akan menampilkan data yang diambil dari kamera drone sprayer maupun drone multispektral ketika memantau lahan dengan kualitas tinggi. Jadi, semakin baik kamera pada drone, maka hasil yang ditampilkan semakin jelas pula tanpa mengurangi resolusinya.
Hasil gambar asli maupun dengan mode multispektral, RGB, dan NDVI yang jelas, akan membantu pula dalam memantau perkembangan vegetasi. Mulai perbedaan pertumbuhan, hama, sampai penyakit tanaman. Tentu, ini akan membuat penyemprotan lebih tepat sasaran dan meminimalisir pestisida yang terbuang sia-sia. Di lain sisi, ini pun akan membantu dalam meningkatkan produktivitas.
Baca juga: Manfaat Pencitraan Multispektral dalam Pertanian Menggunakan Drone
4. Didukung Teknologi AI
Salah satu keunggulan aplikasi DJI SmartFarm lain yang mendukung pertanian modern ialah adanya dukungan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang dimiliki. Sebagai contoh, dalam mendeteksi perbedaan pertumbuhan tanaman. Dimana data-data yang ada diambil menggunakan pencitraan multispektral dan RGB.
Setelah itu, aplikasi akan menampilkan peta dengan mode Normalized Difference Vegetation Index (NDVI). Peta inilah yang akan mengidentifikasi mana area yang perlu dilakukan penyemprotan lebih banyak dan tidak secara otomatis berdasarkan kondisi tanaman.
Teknologi AI lainnya juga digunakan dalam menentukan titik kontrol tanah saat melakukan survei menggunakan model RTK untuk akurasi hingga tingkat centimeter. Termasuk pula dukungan untuk peta 3D yang digunakan untuk perencanaan penerbangan dengan menampilkan informasi ketinggian.
5. Terintegrasi dengan Software DJI Terra
Terakhir, DJI SmartFarm bisa diintegrasikan dengan software DJI Terra. Software ini digunakan untuk rekonstruksi model 3D yang unggul dalam fotogrametri. Selain itu menawarkan kemampuan rekonstruksi 2D dan 3D yang akurat dan efisien. Dengan begitu, pencitraan gambar yang dihasilkan untuk pemetaan area pertanian menjadi lebih akurat saat dianalisis.
Contohnya, Anda dapat mengintegrasikan DJI SmartFarm dan DJI Terra saat menggunakan drone DJI Mavic 3M. Nantinya, data yang ditangkap oleh DJI Mavic 3M dapat diproses di DJI Terra untuk membuat peta dan model dengan efisien. Sementara itu, aplikasi SmartFarm digunakan untuk menyederhanakan alur kerja, menggabungkan perencanaan, manajemen lahan, penilaian data, dan koordinasi tim.
Baca juga: Manfaat Teknologi 3D Drone Mapping untuk Pertanian Modern
Penutup
Dari ulasan di atas, dapat dikatakan jika penggunaan aplikasi DJI SmartFarm memiliki sejumlah manfaat. Khususnya untuk industri pertanian dan agrikultur berskala menengah hingga besar menggunakan. Percayakan pada kami untuk keperluan drone pertanian terbaik Anda dengan sejumlah produk unggulan dari DJI. Informasi lebih lanjut mengenai produk, hubungi kami di sini!
*Baca juga artikel lainnya dari Doran Gadget di Google News dan WA Channel
