Dorangadget.com – Acara tahunan Mobile World Congress (MSC) dimulai pada tanggal 24 Februari dan berakhir pada tanggal 27 mendatang. Smartwatch biasanya tidak menunjukkan kinerja yang kuat, tetapi HMD Global mungkin menghadirkan satu atau dua di antara produk wearable bermerek Nokia. Untuk mengingatkan, produk wearable terdiri dari bisnis ponsel yang dibeli Nokia dari Microsoft pada tahun 2016, setelah menjualnya kepada raksasa teknologi itu dua tahun sebelumnya.
Ini agak tak terduga mengingat perusahaan yang berbasis di Finlandia tersebut telah memutuskan mundur dari pasar wearable beberapa tahun yang lalu. Nokia Health membeli merek Withings pada tahun 2016, tetapi akhirnya akuisisi tidak membuahkan hasil karena penjualan gagal memenuhi harapan pertumbuhan.
Alhasil, salah satu pemilik asli Prancis membawa Withings kembali di bawah sayapnya pada tahun 2018. Sejak itu, Nokia tidak memiliki kehadiran di smartwatch atau ruang pelacak kebugaran. Tetapi jika rumor terbaru ternyata benar, ini semua bisa berubah segera.
Baca: Memilih yang Terbaik ini Perbedaan Jam Garmin Fenix 6 vs Fenix 6S vs Fenix 6X
Menurut info baru (via Phonearea), Nokia sedang mengembangkan beberapa jam tangan pintar. Info tersebut berasal dari pegangan twitter Nokia_Anew, sumber terkenal segala hal Nokia. Sejauh spesifikasi ini tidak terlihat sebagai hibrida. Sertifikasi Google menunjukkan bahwa mereka akan menjalankan WearOS penuh dan salah satunya akan memiliki dukungan eSim.
Dengan konektivitas seluler yang tidak ditambatkan, jam tangan tidak lagi sekadar perpanjangan dari ponsel cerdas dan dapat berfungsi sepenuhnya secara independen. Ini berarti Anda dapat membuat dan menerima panggilan telepon dari pergelangan tangan Anda tanpa kehadiran ponsel, mendapatkan dan mengirim pemberitahuan, online dan lainnya. Ini akan menjadikannya saingan Apple Watch yang tepat.