Doran Gadget – Cara pakai Veo 3 menjadi topik yang menarik untuk dibahas setelah teknologi ini resmi memperkenalkan generator video berbasis AI dalam ajang Google I/O 2025. Veo 3 berguna bagi Anda untuk membuat video berkualitas tinggi hanya dari deskripsi teks tanpa perlu skill editing video.
Teknologi ini dirancang untuk membantu siapapun mulai dari content creator, marketer, hingga filmmaker dalam menghasilkan video dengan cepat dan mudah. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan panduan lengkap cara menggunakan Veo 3 untuk membuat video keren dengan bantuan AI.
Apa Itu Veo 3?
Veo 3 adalah generator video berbasis AI yang dikembangkan oleh Google. Teknologi ini memungkinkan Anda membuat video hanya dari teks atau gambar tanpa perlu keahlian editing sama sekali. Cukup ketikkan text prompt, Veo 3 secara otomatis dapat menghasilkan video lengkap dengan dialog, efek suara ambient, hingga musik latar.
Diluncurkan dalam ajang Google I/O pada 20–21 Mei 2025 kemarin, Veo 3 merupakan versi terbaru dari Veo 2 yang memiliki kualitas visual lebih sinematik dan realistis. Video yang dihasilkan juga mampu mencapai resolusi hingga 1080p dan bisa diunduh dalam format biasa maupun GIF.
Bahkan, tersedia pilihan rasio video 16:9 atau 9:16 yang cocok untuk format YouTube ataupun konten media sosial seperti Instagram Reels dan TikTok. Untuk bisa menggunakan Veo 3, Anda perlu berlangganan layanan Google AI Ultra dengan biaya US$249,99 per bulan atau sekitar Rp 4 juta.
Sebagai langkah untuk menjaga keaslian konten, video yang dihasilkan dari Veo 3 dilengkapi dengan tanda air digital atau SynthID tak kasat mata, namun dapat dikenali oleh sistem. Google juga menambahkan watermark yang terlihat langsung di semua video kecuali untuk pengguna paket Ultra yang memakai Veo 3 melalui Flow.
Baca juga: Google AI Flow: Revolusi Pembuatan Film dengan Kecerdasan Buatan
Cara Pakai Veo 3
Setelah mengenal lebih dekat dengan teknologi canggih di balik Veo 3, kini saatnya Anda memahami cara pakai Veo 3. Teknologi ini dapat diakses melalui dua platform utama Google, yakni Gemini dan Google Flow. Berikut ini panduan lengkap cara membuat video AI realistis menggunakan Google Veo 3:
1. Cara Pakai Veo 3 Melalui Gemini
Jika Anda pengguna Gemini, maka Anda bisa langsung mengakses Veo 3 dari platform ini. Gemini memiliki tampilan yang sederhana dan mudah digunakan sehingga cocok bagi Anda yang ingin membuat video AI dengan perintah teks. Berikut cara pakai Veo 3 melalui Gemini:
- Akses laman Gemini melalui browser di perangkat Anda.
- Klik opsi “Video” yang muncul di bawah kolom prompt. Fitur ini hanya tersedia jika Anda telah berlangganan Google AI Pro atau Ultra.
- Tulis prompt teks yang menggambarkan adegan atau skenario video yang ingin dibuat. Usahakan menggunakan deskripsi yang detail agar hasilnya lebih akurat dan realistis. Berikut contohnya:
“Bill dan Jessica tinggal di sebuah rumah kayu sederhana di tengah hutan. Suatu hari, Bill keluar dari rumah dan terkejut melihat Jessica sedang berhadapan dengan harimau, hanya bermodalkan boneka kesayangannya.
Bill panik dan berteriak, “Kamu lagi ngapain, Jess?”
Jessica menatap tegas harimau itu sambil berkata, “Harimau ini mau ngambil makanan kita, tapi nggak akan kubiarkan, Bill!”
- Klik tombol “Kirim” untuk memulai proses pembuatan video.
- Tunggu 1–2 menit dan Gemini akan menampilkan video hasil dari prompt yang Anda berikan.
2. Cara Pakai Veo 3 Melalui Flow
Selain Gemini, Google Veo 3 juga tersedia melalui Google Flow. Yakni platform berbasis AI yang dirancang untuk kolaborasi visual. Melalui Flow, Anda dapat membuat, mengedit, dan mengelola proyek video AI dengan mudah. Berikut cara pakai Veo 3 melalui Flow:
- Buka laman labs.google/flow melalui browser.
- Klik tombol “Create with Flow” untuk memulai proyek video baru.
- Pilih “New project”, lalu halaman AI generatif akan terbuka.
- Di kolom prompt, pilih opsi “text to video”, kemudian klik ikon pengaturan di kanan dan pilih “Highest quality (experimental audio) Veo 3”.
- Masukkan deskripsi video atau skenario yang ingin dibuat menggunakan teks yang jelas dan detail. Berikut contohnya:
Suasana berada di hutan lebat yang hijau dengan cahaya matahari menembus sela-sela pepohonan. Terdengar jeritan pterodaktil dari kejauhan dan suara dedaunan bergoyang pelan ditiup angin.
Seekor Tyrannosaurus sedang dengan hati-hati melukis di atas kanvas besar. Lukisannya menggambarkan seorang manusia yang sedang menghadapi kehancuran karena asteroid yang jatuh dari langit.
Sambil melukis, si Tyrannosaurus bersenandung pelan, “Pink Pony Club, aku akan terus menari di sana…”
Seekor Velociraptor tiba-tiba mendekat dan bertanya, “Kenapa kamu melukis hal itu?”
Tyrannosaurus menjawab dengan tenang, “AI yang nyuruh”.
Velociraptor langsung mundur dengan ekspresi ngeri, “Apa?! AI?!”
- Tekan tombol “Kirim” dan tunggu hingga proses pembuatan video selesai.
- Video hasilnya akan muncul sesuai dengan perintah yang diberikan.
- Anda juga bisa mengatur sudut kamera, suara, dan gaya artistik video sesuai keinginan.
Baca juga: Mengenal Seputar Google Gemini AI dan Kontroversinya!
Tips Membuat Prompt Text untuk Veo 3
Agar cara pakai Veo 3 semakin efektif dan hasil videonya sesuai dengan yang Anda bayangkan, penting untuk memahami bagaimana menulis prompt yang jelas, detail, dan terarah. Berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
- Buat dan susun prompt terlebih dahulu di aplikasi lain sebelum menempelkannya ke Gemini atau Flow.
- Tentukan tema atau cerita yang ingin dibuat. Misalnya: komedi dinosaurus, film pendek horor, atau adegan romantis di luar angkasa.
- Jelaskan semua detail karakter dan latar seperti baju yang dipakai, ekspresinya, dan latar tempatnya.
- Tulis tiap aksi dengan jelas. Misalnya: “Si robot berjalan pelan menuju pintu, lalu berhenti dan menatap ke langit.”
- Tulis dialog setiap karakter dengan tanda kutip agar AI mengetahui apa yang harus diucapkan.
- Jelaskan emosi saat berbicara. Misalnya: “Dengan nada cemas, dia berkata: “Kita harus segera pergi dari sini!”.
- Tambahkan detail untuk suara latar belakang seperti “Ada suara angin berdesir dan burung berkicau di kejauhan.”
- Jika Anda ingin ada suara khusus seperti ledakan, langkah kaki, atau pintu berderit, sebutkan di prompt agar AI menambahkannya.
- Buat adegan yang singkat dan padat karena durasi maksimal hanya 8 detik. Jangan terlalu banyak aksi atau dialog dalam satu video. Namun jika cerita Anda panjang, maka bagi menjadi beberapa video pendek dan pastikan setiap deskripsi karakter dan latar tetap konsisten.
Baca juga: ChatGPT vs Bard Google, Mana yang Lebih Baik?
Penutup
Itulah penjelasan mengenai cara pakai Veo 3, generator video AI dari Google yang bisa membantu Anda menciptakan video pendek yang unik hanya dengan prompt. Agar proses pembuatan konten semakin lancar, jangan lupa dukung aktivitas digital Anda dengan mouse terbaik yang responsif. Hubungi admin kami via WhatsApp untuk mendapatkan rekomendasi mouse pilihan terbaik.
