Doran Gadget – Apple Watch Series 11 hadir dengan masa baterai yang lebih panjang, fitu kesehatan yang lebih canggih, dan sudah mendapatkan sinyal 5G pertama yang ada di Apple Watch. Untuk lebih jelasnya, berikut ini penjelasan lengkap mengenai review spesifikasi Apple Watch Series 11 yang wajib Anda ketahui sebelum membelinya. Selengkapnya di bawah ini!
Spesifikasi Apple Watch Series 11
Spesifikasi | Apple Watch Series 11 |
Material & Warna |
Aluminium (Rose Gold, Silver, Space Gray, Jet Black) dan Titanium (Gold, Natural, Slate)
|
Ukuran & Bobot |
42 mm (989 mm², 29.7–34.6 g) dan 46 mm (1220 mm², 36.9–43.1 g), tebal 9.7 mm
|
Layar |
Always-On Retina OLED LTPO3, hingga 2000 nit, 326 ppi, kaca Ion-X (aluminium) / sapphire (titanium)
|
Chipset |
Apple S10 dengan CPU dual-core 64-bit, Neural Engine 4-core, storage 64 GB
|
Kontrol & Navigasi |
Digital Crown haptic, tombol samping, gestur Double Tap & Wrist Flick, Siri on-device
|
Sensor Kesehatan |
ECG, SpOâ‚‚, detak jantung optik gen-3, suhu kulit, kompas, altimeter, akselerometer, giroskop
|
Fitur Kesehatan |
Sleep Score, Hypertension & Sleep Apnea Notifications, Cycle Tracking, Mindfulness, Noise, Medications
|
Ketahanan |
Tahan air 50 m (WR50), tahan debu IP6X, kaca lebih kuat 2×
|
Daya & Baterai |
Hingga 24 jam (normal), 38 jam (Low Power), isi cepat 0–80% ±30 menit
|
Audio & Konektivitas |
Speaker & mikrofon dengan voice isolation, Wi-Fi 2.4/5GHz, Bluetooth 5.3, NFC (Apple Pay)
|
Jaringan |
GPS / GPS + Cellular (5G & LTE), UWB gen-2, dukung roaming & Apple Watch for Kids
|
Olahraga & Aktivitas |
Mode lari, hiking, sepeda, renang, multisport; data pace, power, elevasi, peta offline
|
Sistem Operasi |
watchOS 26 dengan Smart Stack, Liquid Glass UI, Live Translation, Notes app
|
Baca juga: Apple Watch Series 11 vs Series 10: Upgrade Tipis atau Worth It?

Desain dan Build
Series 11 hadir dengan tampilan yang masih mempertahankan ciri khas pendahulunya. Desainnya ramping dengan sudut membulat dan bezel tipis yang membuatnya terlihat elegan. Digital Crown tetap dilengkapi dengan haptic feedback, memberi sensasi halus setiap kali digunakan.
Ukuran 42 mm dan 46 mm masih tersedia dengan dua pilihan material, yaitu aluminium dalam warna Rose Gold, Silver, Space Gray baru, dan Jet Black, serta titanium dalam varian Natural, Gold, dan Slate. Desain ini membuat jam terasa nyaman dipakai seharian, bahkan saat tidur untuk melacak kualitas istirahat.
Perubahan terbesar ada pada ketahanan kacanya. Model aluminium kini menggunakan Ion-X yang dua kali lebih tahan gores dibanding generasi sebelumnya, sedangkan model titanium tetap mengandalkan sapphire yang terkenal kuat terhadap retak dan goresan.
Series 11 juga sudah mengantongi sertifikasi IP6X untuk ketahanan debu dan WR50 yang bisa diajak berenang hingga kedalaman 50 meter. Bagi pengguna yang gemar aktivitas air, jam ini dilengkapi depth gauge hingga 6 meter dan sensor suhu air untuk menambah keamanan saat menyelam dangkal.
Layar
Layar Series 11 menggunakan panel LTPO3 wide-angle OLED dengan fitur Always-On Display yang tetap jadi salah satu yang terbaik di kelas smartwatch. Kecerahan hingga 2.000 nit membuat tampilan tetap jelas bahkan di bawah sinar matahari, sedangkan sudut pandang yang lebar memudahkan Anda melihat waktu sekilas tanpa perlu mengangkat tangan terlalu tinggi.
Resolusinya juga tinggi, yakni 416 × 496 piksel untuk varian 46 mm dan 374 × 446 piksel untuk 42 mm, sehingga detail kecil pada komplikasi terlihat tajam dan mudah dibaca. Meskipun tingkat kecerahan puncaknya masih sama dengan Series 10, kualitas panelnya terasa lebih solid. Respons sentuhnya halus, warnanya hidup, dan teks terlihat jernih di berbagai kondisi cahaya.
Fitur Always-On kini juga makin fungsional berkat watchOS 26, karena banyak tampilan jam yang tetap menunjukkan detik berjalan meski tangan diturunkan. Selain itu, fitur Exactograph membantu menampilkan jam, menit, dan detik secara terpisah untuk pembacaan yang lebih presisi.
Baca juga: Spesifikasi Apple Watch Ultra 3: Fitur, Desain, dan Teknologi Terbaru

Performa dan Konektivitas
Apple masih memakai chip S10 yang dibekali Neural Engine 4-core dan penyimpanan 64GB. Meski tidak ada peningkatan generasi, performanya tetap terasa cepat untuk membuka aplikasi, memantau data sensor, dan menjalankan fungsi harian.
Berbagai ulasan juga menunjukkan navigasi jam ini mulus tanpa jeda berarti saat berpindah menu atau memantau aktivitas olahraga secara langsung. Pilihan Apple mempertahankan S10 cukup masuk akal karena fokus Series 11 ada pada peningkatan daya tahan kaca, efisiensi baterai, dan fitur kesehatan baru. Dukungan watchOS 26 juga membuat pengalaman pengguna terasa lebih halus, dari membuka aplikasi hingga menjalankan gestur tangan.
Menariknya, Series 11 kini membawa konektivitas 5G untuk varian seluler. Fitur ini opsional di model aluminium dan sudah jadi standar di versi titanium. Antena baru membuat sinyal lebih stabil di area sulit, sehingga unduhan aplikasi, musik, atau podcast bisa lebih cepat meski tanpa iPhone di dekatnya.
Jam ini juga tetap dilengkapi teknologi Ultra Wideband generasi kedua untuk Precision Finding, Bluetooth 5.3, Wi-Fi, NFC untuk Apple Pay, serta mikrofon dan speaker yang kini lebih jernih berkat voice isolation saat panggilan. Semua peningkatan ini menjadikan Series 11 terasa lebih mandiri dan siap menemani aktivitas harian tanpa ketergantungan pada ponsel.
Fitur Kesehatan dan Olahraga
Apple Watch Series 11 membawa peningkatan besar di sisi kesehatan lewat dua fitur baru, yaitu Sleep Score dan Hypertension Notifications. Sleep Score membantu Anda memahami kualitas tidur dengan skor 0–100 berdasarkan tiga faktor utama yaitu durasi, konsistensi waktu tidur, dan gangguan selama malam. Dari sini, Anda bisa melihat bagian mana yang perlu diperbaiki agar pola tidur lebih teratur.
Sementara itu, Hypertension Notifications memanfaatkan sensor optik untuk memantau tanda-tanda tekanan darah tinggi secara pasif selama 30 hari. Jika muncul indikasi hipertensi, jam akan memberi peringatan agar Anda memverifikasi hasilnya dengan alat tensi dan berkonsultasi ke dokter. Fitur ini sudah mendapat izin di beberapa wilayah dan juga tersedia untuk model lain seperti Series 9, 10, dan Ultra melalui pembaruan watchOS 26.
Selain fitur baru, Series 11 tetap dibekali paket sensor lengkap yang mencakup ECG, SpOâ‚‚, detak jantung generasi terbaru, sensor suhu pergelangan, pelacakan apnea tidur, dan aplikasi Tanda Vital untuk memantau metrik tubuh di luar batas normal. Untuk kesehatan reproduksi, fitur Pelacakan Siklus membantu mencatat menstruasi dan gejalanya, sekaligus memberi prediksi dan notifikasi bila ada perubahan.
Di sisi kebugaran, aplikasi Workout tampil dengan tampilan baru dan empat tombol cepat untuk mengatur metrik, target, media, dan Workout Buddy. Fitur Workout Buddy sendiri memanfaatkan Apple Intelligence untuk memberi motivasi audio berdasarkan data latihan dan performa real time. Dengan GPS yang akurat, daya tahan baterai lebih baik, serta dukungan metrik lari seperti pace, power, dan stride length, Series 11 jadi teman latihan yang andal bagi siapa pun yang serius menjaga kebugaran.
Baca juga: Dynamic Island iPhone: Fitur Apple yang Mengubah Gaya Hidup

WatchOS 26 dan Apple Intelligence
Pembaruan watchOS 26 membawa tampilan baru bernama Liquid Glass yang terasa lebih halus dan modern. Smart Stack kini lebih proaktif dengan menampilkan informasi sesuai konteks, lengkap dengan dua watch face baru yaitu Flow dan Exactograph.
Apple juga menambahkan aplikasi Notes agar Anda bisa mencatat langsung di pergelangan tangan. Gestur seperti Wrist Flick memudahkan menutup notifikasi atau timer tanpa harus menggunakan tangan lain, melengkapi fitur Double Tap yang sudah lebih dulu populer. Selain itu, Live Translation di aplikasi Pesan kini bisa menerjemahkan percakapan secara langsung untuk beberapa bahasa, selama iPhone Anda mendukung Apple Intelligence.
Fitur kecerdasan buatan juga mulai terasa di sisi kebugaran lewat Workout Buddy, pelatih audio yang menyesuaikan motivasi dan saran berdasarkan performa serta riwayat latihan Anda. Di luar itu, Apple tetap memperkuat aspek keselamatan dengan fitur seperti Emergency SOS, Deteksi Jatuh, Deteksi Tabrakan, dan Check In yang memberi kabar otomatis ke orang terdekat saat Anda tiba di tujuan.
Untuk pengguna yang suka menjelajah alam, fitur Susuri di aplikasi Kompas mencatat jejak perjalanan agar mudah kembali ke titik awal, bahkan saat sinyal hilang. Dengan penyimpanan 64GB, Series 11 juga memberi ruang luas untuk aplikasi, watch face, serta playlist musik dan podcast offline, sehingga Anda bisa beraktivitas tanpa perlu bergantung pada iPhone.
Baterai
Daya tahan baterai akhirnya menjadi salah satu peningkatan paling menonjol di Apple Watch Series 11. Kini jam ini mampu bertahan hingga 24 jam dalam penggunaan normal, naik cukup signifikan dari 18 jam di generasi sebelumnya.
Saat Low Power Mode diaktifkan, masa pakainya bisa diperpanjang hingga 38 jam dengan beberapa penyesuaian seperti menonaktifkan Always-On Display, membatasi koneksi, dan mengurangi pembacaan sensor di latar belakang.
Kecepatan pengisian juga jadi nilai tambah besar. Hanya dengan pengisian selama 15 menit, Anda sudah bisa mendapatkan daya untuk sekitar delapan jam pemakaian atau satu malam pelacakan tidur. Dari kondisi kosong ke 80 persen hanya butuh waktu sekitar 30 menit, sedangkan untuk penuh total memerlukan sedikit lebih dari satu jam, tergantung adaptor yang digunakan.
Baca juga: Fitur iOS 26 Desain Baru yang Bikin Pengalaman iPhone Makin Personal
Harga Apple Watch Series 11

Harga Apple Watch Series 11 di Amerika Serikat dibanderol mulai dari 399 dolar AS atau sekitar 6,4 juta rupiah untuk varian aluminium dengan koneksi GPS. Jika memilih versi GPS + Cellular, harganya mulai dari 499 dolar AS atau sekitar 8 juta rupiah.
Untuk model titanium yang sudah dilengkapi GPS + Cellular sebagai standar, harga dibuka dari 699 dolar AS atau sekitar 11 juta rupiah. Apple juga menawarkan opsi cicilan lewat Apple Card dengan bunga 0% selama 12 bulan, serta cashback 3% bagi pengguna kartu tersebut.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi resmi mengenai jadwal ketersediaan Apple Watch Series 11 di Indonesia. Biasanya, perilisan di pasar lokal akan mengikuti beberapa minggu atau bulan setelah peluncuran global. Jadi, penggemar di Tanah Air masih perlu bersabar menunggu kabar resmi dari Apple atau distributor resminya di Indonesia.
Baca juga: Review dan Spesifikasi iPhone 17 Terlengkap Tahun 2025
Penutup
Secara keseluruhan, Apple Watch Series 11 membawa peningkatan yang terasa matang di berbagai sisi, mulai dari daya tahan baterai yang lebih panjang, fitur kesehatan yang makin cerdas, hingga desain yang tetap ramping dan elegan. Meski belum ada kepastian kapan akan hadir di Indonesia, kehadiran seri ini jelas menunjukkan komitmen Apple dalam menggabungkan teknologi, gaya, dan fungsi yang menunjang keseharian pengguna.
Sambil menunggu perilisan resminya di Indonesia, Anda bisa menemukan berbagai perangkat Apple lainnya seperti iPhone, iPad, dan aksesorinya hanya di Doran Gadget. Kunjungi website resmi atau hubungi tim kami via WhatsApp untuk mendapatkan penawaran terbaik dan layanan terpercaya.