Review Google Pixel 10: Desain Premium, Kamera Mumpuni, dan AI Cerdas

Doran Gadget – Kehadiran Pixel 10 Series memang dinantikan banyak orang, terlebih lagi bagi mereka yang menyukai performa dari kamera ponsel satu ini. Spesifikasi Google Pixel 10 menjadi salah satu yang paling biasa dibandingkan dengan model lainnya. Meskipun begitu, tentu saja versi terbaru ini membawa beberapa perubahan dibandingkan pendahulunya. Nah, berikut ini penjelasan spesifikasinya yang wajib Anda ketahui!

Baca juga: Review Perbandingan Google Pixel 10 Pro vs Pixel 10 Pro XL

Desain dan Build

Google Pixel 10 hadir dengan desain yang tetap membawa ciri khas seri Pixel. Bodinya memakai rangka aluminium yang kuat dengan Gorilla Glass Victus 2 di depan dan belakang. Bentuknya sederhana dengan sudut membulat yang nyaman digenggam. Bar kamera horizontal di bagian belakang membuat ponsel ini langsung mudah dikenali.

Google juga menambahkan detail kecil seperti magnet tersembunyi agar terasa lebih solid. Pilihan warna baru Indigo dan Lemongrass memberi sentuhan segar, sementara Obsidian dan Frost tetap jadi opsi klasik. Keseluruhan desain Pixel 10 terlihat elegan, modern, dan premium tanpa terkesan berlebihan.

Layar

Pixel 10 memakai layar OLED 6,3 inci dengan resolusi tajam dan warna yang hidup. Refresh rate 120Hz membuat setiap gerakan terasa mulus, baik saat scrolling maupun bermain game. Tingkat kecerahan mencapai 3.000 nit, jadi layar tetap jelas bahkan ketika digunakan di bawah sinar matahari. Dukungan HDR juga membuat film dan foto terlihat lebih kaya serta natural.

Bezel tipis yang simetris menambah kesan modern dan rapi. Secara keseluruhan, layar ini memberi pengalaman visual yang menyenangkan untuk berbagai aktivitas. Pixel 10 bisa dibilang punya salah satu layar terbaik di kelasnya, dan itu jadi salah satu keunggulan utama ponsel ini.

Baca juga: Review Lengkap Google Pixel 10 Pro Fold: Si Foldable Tangguh dengan Kecerdasan AI

Kamera dengan Triple Setup

Bagian kamera belakang mengusung tiga lensa, yaitu utama 50MP, ultrawide 13MP dengan sudut 120°, dan telefoto 10,8MP dengan zoom optik 5x. Kombinasi ini memberi keleluasaan untuk memotret berbagai momen, dari pemandangan luas sampai potret jarak jauh. Hasil foto terlihat tajam dengan warna natural, sementara Night Sight tetap jadi andalan untuk kondisi minim cahaya. Kamera depan 10,5MP juga cukup bisa diandalkan untuk selfie maupun video call dengan tampilan yang natural.

Pengalaman memotret makin menarik berkat mode potret dengan efek bokeh lembut serta warna kulit yang realistis. Ada juga fitur AI seperti Magic Eraser dan Best Take yang membuat pengeditan jadi lebih praktis. Ditambah dukungan Super Res Zoom hingga 20x dengan detail yang masih terjaga, sektor kamera terasa lengkap dan layak disebut sebagai salah satu keunggulan utama perangkat ini.

Chipset Tensor G5 dengan AI Terintegrasi

Chipset Tensor G5 yang dipadukan dengan RAM 12GB membuat performa ponsel ini terasa mulus di penggunaan sehari-hari. Aplikasi terbuka cepat, multitasking lancar, dan transisi antar menu terasa halus. Walau bukan yang tercepat di angka benchmark, pengalaman nyata tetap menyenangkan untuk mayoritas pengguna.

Kekuatan utama ada pada pemrosesan AI. Fitur seperti terjemahan real-time, transkripsi suara, hingga pengeditan foto bisa berjalan langsung di perangkat. Ada juga Magic Cue, Voice Translate, dan Camera Coach yang membuat ponsel terasa seperti asisten pribadi yang cerdas. Semua berjalan mulus berkat integrasi chip dengan software.

Sistem Android 15 murni khas Google memberi pengalaman yang bersih dan responsif. Animasi terasa halus, widget lebih fungsional, dan fitur pintar seperti Circle to Search serta Call Screening semakin mempermudah aktivitas. Dengan janji pembaruan hingga tujuh tahun, perangkat ini tidak hanya kuat di awal, tapi juga terjamin awet untuk jangka panjang.

Baca juga: 10 Rekomendasi HP Terbaru September untuk Semua Budget

Baterai Besar dengan Qi2 Charging

Baterai berkapasitas hampir 5.000 mAh membuat ponsel ini sanggup dipakai seharian penuh. Streaming, navigasi, hingga bermain game ringan bisa dijalani tanpa perlu khawatir cepat habis. Untuk penggunaan kasual, daya tahannya bahkan bisa lebih panjang sampai keesokan harinya.

Teknologi Adaptive Battery membantu mengatur konsumsi daya sesuai kebiasaan pengguna. Sistem akan mempelajari aplikasi mana yang sering dipakai dan mana yang jarang, sehingga baterai bisa bertahan lebih lama tanpa usaha tambahan dari pengguna.

Untuk pengisian, tersedia dukungan fast charging 30W lewat kabel dan nirkabel Qi2 hingga 15W. Teknologi Qi2 juga memungkinkan penggunaan aksesori magnetik seperti stand charger atau dompet magnetik, yang membuat pengalaman mengisi daya jadi lebih praktis dan modern.

Harga Google Pixel 10

Google Pixel 10 hadir dengan harga mulai dari $799. Dengan banderol tersebut, pengguna mendapat smartphone dengan desain premium, layar cerah, kamera lengkap, dan fitur AI yang benar-benar berguna. Meski performanya bukan yang tercepat, pengalaman sehari-hari tetap terasa lancar dan nyaman dipakai dalam berbagai aktivitas.

Sayangnya, seperti generasi Pixel sebelumnya, ponsel ini biasanya tidak dijual resmi di Indonesia. Jadi kalau berminat, pengguna perlu membelinya lewat jalur impor atau toko luar negeri. Meski begitu, dengan kombinasi kamera mumpuni, software cerdas, dan desain elegan, Pixel 10 tetap layak dilirik bagi yang mencari ponsel Android dengan karakter kuat.