Doran Gadget – Samsung kemarin memperkenalkan Galaxy XR, perangkat realitas campuran yang digadang jadi langkah besar mereka di dunia XR. Kolaborasi Samsung, Google, dan Qualcomm ini disebut sebagai alternatif Apple Vision Pro yang jauh lebih mahal, dan lebih “terbuka” dibanding ekosistem tertutup Apple. Penasaran seperti apa bentuk dan spesifikasinya? Ini review spesifikasi Samsung Galaxy XR yang wajib Anda ketahui!
Review Samsung Galaxy XR
Samsung Galaxy XR hadir sebagai headset XR premium yang memadukan kecanggihan AI dari Google Gemini dengan desain ringan dan tampilan 4K Micro-OLED yang imersif. Perangkat ini memungkinkan pengguna menikmati hiburan, bekerja, dan menjelajah dunia virtual secara natural lewat kontrol tangan, mata, dan suara.
Didukung Snapdragon XR2+ Gen 2, audio spasial, serta baterai eksternal hingga 2,5 jam, Galaxy XR menawarkan pengalaman baru yang menyatukan dunia nyata dan digital. Selengkapnya tentang fitur, desain, dan performanya bisa Anda lihat di bawah ini.
1. Desain dan Build
Desain Galaxy XR mengusung gaya visor yang bertumpu di dahi, mirip dengan Quest Pro atau PS VR2. Gaya visor ini berarti bentuknya menyerupai pelindung wajah seperti kaca depan helm, bukan seperti kacamata biasa. Desain seperti ini membuat tekanan tidak menumpuk di pipi dan sinus, jadi terasa seperti visor yang “mengambang” di depan wajah.
Bagian bawah dan samping juga masih sedikit terbuka sehingga Anda tetap bisa menyadari lingkungan sekitar. Jika ingin suasana lebih gelap dan imersif, tersedia side-blocker bawaan. Jalur pengetatannya memakai roda di bagian belakang yang membuat proses pemasangan terasa cepat dan stabil, sementara bobotnya terasa lebih seimbang.
Meski begitu, ada beberapa catatan penting. Karena tumpuannya di dahi, sebagian pengguna mungkin merasakan tekanan di area tersebut setelah penggunaan lama. Galaxy XR juga belum memiliki pengatur jarak lensa ke mata seperti PS VR2, jadi pengguna dengan bentuk wajah tertentu bisa kehilangan sedikit bidang pandang.
Untungnya, Samsung menyediakan dua ukuran bantalan dahi yang bisa diganti agar pandangan terasa lebih luas dan nyaman. Finishing-nya sudah rapi dan solid, hanya saja kesan logam-kaca premium seperti pada Vision Pro belum sepenuhnya terasa.
Baca juga: Review Lengkap Samsung Galaxy A07: “Entry-Level” Rasa Menengah, Worth It di 2025?
2. Layar, Visual, dan Antarmuka XR
Samsung Galaxy XR memakai panel micro-OLED 4K per mata yang menghasilkan tampilan sangat tajam dan berwarna. Teks kecil terlihat sejelas di monitor, sedangkan video dan foto tampil dengan kontras tinggi serta warna hidup.
Bidang pandangnya juga luas, membuat pengalaman menonton konten XR terasa seperti di bioskop pribadi. Namun, refresh rate 72 Hz yang bisa naik ke 90 Hz kadang menimbulkan flicker halus di area terang atau sedikit blur saat menoleh cepat. Penyesuaian posisi headset dan pencahayaan yang cukup bisa membantu menjaga hasil tetap stabil.
Antarmukanya berbasis Android XR sehingga terasa familiar bagi pengguna Android. Anda bisa membuka beberapa aplikasi dalam jendela melayang, menata posisi, dan mengubah ukurannya di ruang 3D. Kontrol utama memakai hand tracking, eye tracking, dan perintah suara yang terhubung ke AI. Meski kadang kurang stabil saat dua tangan saling menutupi, Galaxy XR juga mendukung controller opsional untuk pengalaman bermain dan navigasi yang lebih presisi.
3. Gemini AI Jadi Andalan Utama
Gemini AI menjadi andalan utama Galaxy XR karena kemampuannya memahami konteks di sekitar pengguna. Fitur Gemini Live bisa diakses lewat tombol khusus dan bekerja dengan memanfaatkan kamera serta aplikasi yang sedang aktif.
Hasilnya, AI dapat menjelaskan lokasi di Google Maps, menampilkan statistik saat Anda menonton olahraga, hingga mengubah foto atau video 2D menjadi tampilan 3D di Google Photos. Pengalaman ini terasa seperti memiliki asisten pribadi yang benar-benar interaktif, bukan sekadar chatbot yang menunggu perintah.
Namun, karena masih tahap awal, beberapa responnya belum sepenuhnya akurat. Kadang AI salah menafsirkan pertanyaan atau malah membuka Chrome ketika pengguna meminta penjelasan lewat Maps. Konten olahraga juga bisa diartikan keliru, seperti salah membaca arah tendangan.
Meski begitu, Android XR sudah menyediakan pengaturan privasi agar pengguna dapat memilih aplikasi dan izin apa saja yang boleh diakses AI. Dengan pembaruan sistem dan layanan ke depan, performa serta akurasi Gemini AI diperkirakan akan terus membaik.
Baca juga: Spesifikasi Samsung Galaxy M17, Apa yang Terbaru?
4. Kamera dan Sensor
Galaxy XR dilengkapi dua kamera passthrough 6,5 MP dengan lensa 18 mm f/2.0 yang menampilkan pandangan dunia nyata ke layar internal dengan hasil sangat tajam. Banyak pengguna menilai tampilannya terasa alami dan mendekati penglihatan asli, bahkan bisa menyaingi Vision Pro dalam hal perspektif.
Selain itu, ada enam kamera eksternal untuk melacak posisi dan tangan, empat kamera internal untuk eye tracking serta pemindaian iris yang berfungsi sebagai sistem login dan pembayaran, lalu depth sensor aktif yang memetakan ruangan dengan detail tinggi. Samsung juga menambahkan flicker sensor dan IMU agar pergerakan tampak lebih stabil dan presisi.
Bagian avatar untuk panggilan atau hangout masih menggunakan gaya kartun supaya tetap nyaman dilihat. Samsung dan Google berencana menghadirkan versi avatar realistis di pembaruan berikutnya. Untuk keperluan produktivitas, teknologi eye-tracked foveated rendering bekerja bersama sensor lengkap agar sistem hanya merender area yang sedang Anda lihat. Hasilnya, performa terasa ringan dan responsif meskipun resolusi layar sangat tinggi.
5. Performa, Audio, dan Konektivitas
Galaxy XR ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon XR2+ Gen 2 yang menawarkan peningkatan sekitar 20 persen pada CPU dan 15 persen pada GPU dibanding generasi sebelumnya. Dengan RAM 16 GB dan penyimpanan 256 GB, headset ini mampu menjalankan beberapa aplikasi 2D sekaligus sambil tetap menjaga kestabilan mode immersive. Teknologi foveated rendering membuat area yang sedang dilihat tampil lebih detail tanpa menurunkan frame rate.
Kinerjanya memang belum setara dengan Apple M5 di Vision Pro, tetapi untuk perangkat standalone tanpa PC, performanya sudah sangat impresif. Navigasi terasa mulus, peta XR berjalan lancar, dan pemutaran video 4K stabil. Jika kebutuhan Anda seputar konsumsi konten, eksplorasi XR, kolaborasi ringan, atau penggunaan AI, Galaxy XR sudah lebih dari cukup.
Untuk pengalaman audio, speaker open-ear di headband menghasilkan suara spatial tanpa menutup telinga sehingga Anda tetap sadar lingkungan sekitar. Di tempat ramai, detail suara memang sedikit berkurang, tetapi mikrofon dengan teknologi beamforming mampu menangkap suara dengan jelas dan meredam bising cukup baik saat berbicara dengan Gemini AI atau saat rapat.
Samsung juga menyembunyikan port USB-C di sisi kanan di balik flap kecil. Port ini bisa digunakan untuk menghubungkan keyboard, mouse, hub USB, Ethernet melalui adaptor, DAC, webcam, atau penyimpanan eksternal. Galaxy XR juga mendukung koneksi Bluetooth untuk gamepad, membuatnya fleksibel dan serba bisa untuk berbagai kebutuhan.
Baca juga: 20+ HP Samsung dengan Kamera Terbaik & Instagramable 2025
6. Baterai, Penyimpanan, dan Ekosistem Aplikasi
Galaxy XR memakai baterai eksternal agar bobot di kepala lebih ringan dan panas berpindah ke saku. Desain ini memang membuat perangkat terasa nyaman dipakai lama, tetapi Anda harus terbiasa dengan kabel yang menghubungkan headset dan baterai. Daya tahan rata-ratanya sekitar dua jam untuk penggunaan campuran dan bisa mencapai dua setengah jam jika hanya menonton.
Banyak pengguna menyiasatinya dengan menaruh baterai di saku jaket lalu membiarkan kabel menggantung. Headset ini bisa digunakan sambil diisi daya melalui USB-C, walau saat beban tinggi daya tetap bisa sedikit berkurang. Keuntungan dari sistem eksternal ini adalah baterai dapat diganti atau diisi terpisah tanpa menambah beban di wajah.
Di sisi performa penyimpanan, konfigurasi 16 GB RAM dan 256 GB storage sudah cukup lega untuk multitasking dan menyimpan konten XR. Kecepatan akses aplikasinya stabil, sedangkan dukungan USB-C memungkinkan Anda menyalin file langsung dari kamera atau flashdisk tanpa PC.
Untuk aplikasi, versi Android XR menghadirkan pengalaman terbaik lewat YouTube XR, Google Maps XR, dan Google Photos yang sudah dioptimalkan untuk layar 4K dan dukungan AI. Aplikasi Android biasa juga bisa dijalankan di jendela melayang untuk aktivitas ringan seperti browsing atau dokumen.
Walau katalog game XR masih terbatas, Samsung menyediakan controller resmi yang membuat pengalaman bermain dan navigasi jauh lebih presisi saat sudah tersedia di pasaran.
7. Harga Samsung Galaxy XR
Samsung Galaxy XR dibanderol dengan harga resmi internasional USD 1.799 atau sekitar Rp30 jutaan sebelum pajak dan biaya impor. Untuk saat ini, perangkat baru mulai dijual di Amerika Serikat dan Korea Selatan pada akhir Oktober, sementara ketersediaan di negara lain, termasuk Indonesia, biasanya menyusul beberapa minggu atau bulan setelah peluncuran global.
Karena ini produk kategori baru, distribusinya kemungkinan dilakukan bertahap melalui situs Samsung.com, Samsung Experience Store, dan retailer teknologi tertentu. Jika nantinya masuk ke pasar Indonesia, harganya diperkirakan bisa lebih tinggi, kemungkinan di kisaran Rp32–36 jutaan, tergantung pajak impor, biaya distribusi, dan kurs dolar saat itu.
Baca juga: 10+ Rekomendasi Samsung A Series Terbaik: Performa Ngebut, Harga Masuk Akal!
Penutup
Samsung Galaxy XR jadi langkah besar bagi Samsung dalam menghadirkan pengalaman realitas campuran yang lebih terbuka dan ramah pengguna. Dengan dukungan layar 4K micro-OLED, performa tangguh Snapdragon XR2+ Gen 2, serta integrasi AI dari Gemini yang responsif, perangkat ini berhasil menawarkan keseimbangan antara inovasi, kenyamanan, dan fungsionalitas.
Meski masih ada beberapa kompromi di generasi pertamanya, Galaxy XR tetap menarik untuk Anda yang ingin menjelajahi masa depan XR dan AI dalam satu perangkat. Jika Anda sedang mencari perangkat Samsung terbaru lainnya mulai dari smartphone, tablet, hingga wearable, Anda dapat mengunjungi Doran Gadget untuk mendapatkan produk resmi bergaransi dengan penawaran terbaik.
